Haliclona Oculata ( Sponge )
|
||||
Klasifikasi :
Animalia
Phylum : porifera
Sub
phylum : Celluteria
Klas : Demospongae
Sub
klas : Ceructinomorpha
Ordo : Haploscrindo
Sub
ordo : haplosclerina
Family : Chalinidae
Genus : Haliclona
Spesies : Haliclona
oculata
Sumber : ( zipcodezoo, 2010 ).
|
||||
Ket. Gambar :
1. Substrat
2. Ostia
3. Pori
|
||||
Ciri-ciri
utama :
1. Tubuh
simetri radial
2. Silinder
3. Berbentuk
bola
4. Bercabang
5. Penulangan
di dalam
Sumber : ( Wiharto,1984
).
|
Haliclona ocullata (sponge)
|
Habitat
:
Kebanyakan sponge hidup di laut pada
kedalaman yang bermacam-macam. Sponge kaca tumbuh dengan subur disuhu dingin,
tempat gelap. Mereka sangat banyak terdapat dikedalaman pasifik sekitar
1500-3000 kaki, atau sekitar mil dan beberapa lagi sudah dikeruk dari 3 mil
di bawah.a
Hewan porifera umumnya ditemukan
dilaut. Hewan porifera terdiri atas 5000 spesies yang hidup dilaut,
batu-batuan, cangkang dancord, 150 spesies yang hidup diair tawar, serta
dipasir dan dasar lumpur.b
Sumber
: (Miller, 1958)a, (Pitriana dan Rahmatia, 2008)b
|
Sistem
pencernaan :
Makanan binatang ini terdiri dari
partikel-partikel sampai halus dan plankton kecil yang terbawa arus air.
Butir makanan melekat pada leher choanocyte untuk kemudian ditelan oleh
choanocyte yang kemudian dicerna.
Sumber
: (Wijarni dan Diana, 1984).
|
Sistem
respirasi :
Pergerakan air yang terjadi dalam
tubuh sponge melalui gerakan flagellanya oleh lapisan koanosit yang bentuk
spongocoel atau saluran pasti yang disebut ruang flagellate. Dalam tubuh
sponge yang berpori-pori eksternal banyak pori.
Sumber
: (Beck and Braithwaile, 1962).
|
Sistem
Reproduksi :
Sponge bereproduksi
secara seksual dengan tunas biasanya hasilnya dalam bentuk koloni-koloni dan
terlihat sebuah timbunan. Tunas kecil dalam disebut gemmules yang
bereproduksi oleh sponge air segar dan beberapa spesies laut lainnya. Sponge
juga bereproduksi secara seksual. Proses reproduksinya terjadi di msenchyme
kebanyakan sponge yang hermaprodit, memproduksi keduanya yaitu telur dan
sperma, tetapi pada umumnya itu terjadi, pada waktu beberapa .
Sumber : (Miller, 1958).
|
Sistem
Ekskresi :
Ekskresi sponge melalui
protonepridia (sel-sel api dan tubulus), yang terbuka kedalam kloaka. Fungsi
utama dari system ekskresi ini untuk menghilangkan jumlah air yang terlalu
banyak, yang secara konstan memasuki rotifera.a
Porifera ini disebut juga binatang
sponges. Dibagian tubuhnya terdapat suatu rongga sentral yang disebut
spongocoel. Dari arah spongocoel itu terdapat lubang kelur yang terletak
dibagian ujung atas tubuh disebut osculum.a
Sumber : (Miller, 1958)a, (Wijarti dan
Diana,1984)b.
|
Lain-lain
:
Sponge adalah hewan yang sedrhana
yang memiliki koordinasi yang buruk dan tidak memiliki keistimewaan. Mereka
dapat dengan mudah beregenerasi dengan menghilangkan sebagian tubuhnya.
Sebenarnya, jika jenis sponges kompleks yang lainnya dengan beberapa oscula
yang dipotong setengahnya, dengan tidak menghilangkan sebagian tubuhnya.
Sumber : (Vilee, et al,. 1968).
|